Yahukimo, Papua - Kehadiran Satgas Yonif 6 Marinir membawa angin segar bagi masyarakat Yahukimo, Papua, dengan inisiatif program Borong Hasil Tani (ROSITA) di Pasar Rakyat Yahukimo. Pada Kamis, 7 November 2024, prajurit TNI yang dikenal dengan sebutan “Marinir Sayang Papua” ini memenuhi pasar dan membeli berbagai hasil bumi warga lokal, membantu meningkatkan pendapatan petani serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat Papua.
Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Marinir Rismanto Manurung, S.M., M.Tr. Opsla., CTMP., mengungkapkan bahwa program ini bertujuan untuk menjadikan kehadiran TNI di Papua lebih dari sekadar penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra yang mendukung kesejahteraan warga.
“Melalui kegiatan ROSITA, kami tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan logistik prajurit, tetapi juga mendukung para petani lokal dalam meningkatkan taraf hidup mereka, ” ujar Letkol Rismanto.
Program ini juga membuka ruang komunikasi antara TNI dan warga, sehingga prajurit dapat mendengar langsung berbagai kendala yang dihadapi masyarakat.
“Melalui dialog seperti ini, kami dapat memahami dan mencari solusi untuk permasalahan yang dihadapi warga, sekaligus mempererat kedekatan antara Satgas dan masyarakat, ” tambah Letkol Rismanto.
Para pedagang yang sehari-hari berjualan di Pasar Yahukimo merasa sangat terbantu dengan adanya ROSITA. Mama Maria, seorang penjual hasil tani, mengungkapkan kegembiraannya karena dagangannya habis terjual dalam waktu singkat.
“Kami sangat berterima kasih, TNI di sini memang benar-benar membantu kami, ” katanya dengan senyum lebar.
Program ROSITA ini mencerminkan komitmen TNI dalam mendukung pembangunan Papua secara inklusif dan berkelanjutan. Kehadiran Satgas Yonif 6 Marinir di Yahukimo tidak hanya memastikan keamanan, tetapi juga menjadi bagian dari ekonomi lokal yang semakin maju dan masyarakat yang semakin sejahtera.